Pengertian variabel
Variabel adalah tempat dimana
kita dapat mengisi
atau mengosongkan nilainya dan memanggil kembali apabila dibutuhkan.
Setiap variabel akan mempunyai nama (identifier) dan nilai.
Contoh Nama variabel dan nilai.
username = “dxd”
Nama = “aditya”
Harga = 5000
HargaTotal = 5000
Nama = “aditya”
Harga = 5000
HargaTotal = 5000
keterangan
:
username, Nama, harga dan HargaTotal adalah
nama dari variable
“dxd”, “aditya”, 5000 dan 5000 adalah
nilai dari masing-masing variabel.
Nilai- nilai ini akan tersimpan di
dalam nama variable masing-masing sepanjang tidak kita
rubah.
Pada sebagian besar bahasa pemrograman, variabel harus dideklarasikan lebih dulu untuk mempermudah compiler bekerja. Apabila variabel tidak dideklarasikan maka setiap kali compiler bertemu dengan variabel baru pada kode program akan terjadi waktu tunda karena compiler harus membuat variabel baru. Hal ini memperlambat proses kerja compiler. Bahkan pada beberapa bahasa pemrograman, compiler akan menolak untuk melanjutkan proses kompilasi.
Cara pemberian nama pada variabel
Pemberian nama variabel harus mengikuti aturan yang ditetapkan oleh bahasa pemrograman yang kita gunakan. Namun secara umum ada aturan yang berlaku untuk hampir semua bahasa pemrograman. Aturan-aturan tersebut yaitu:
- Nama variabel harus diawali dengan huruf.
- Tidak boleh menggunakan spasi pada satu nama variabel. Spasi bisa diganti dengan karakter underscore (_).
- Nama variabel tidak boleh mengandung karakter-karakter khusus, seperti : .,+, -, *, /, <, >, &, (, ) dan lain-lain.
- Nama variabel tidak boleh menggunakan kata-kata kunci d bahasa pemrograman
Berikut adalah contoh penamaan variable
|
||||||||||||
KONSTANTA
Konstanta
adalah variabel yang nilai datanya bersifat tetap dan tidak bisa diubah. Jadi
konstanta adalah juga variabel bedanya adalah pada nilai yang disimpannya. Jika
nilai datanya sepanjang program berjalan tidak berubahubah, maka sebuah varibel
lebih baik diperlakukan sebagai konstanta. Pada sebuah kode program, biasanya
nilai data dari konstanta diberikan langsung di bagian deklarasi konstanta.
Sedangkan untuk variabel biasanya hanya ditentukan nama variabel dan tipe
datanya tanpa isian nilai data. Aturan penamaan variabel juga berlaku untuk
penamaan konstanta.
Jenis tipe data yang ada di berbagai bahasa pemrograman
Tipe
data Karakter (character/char)
Jenis tipe data ini
hanya memungkinkan sebuah variabel menyimpan informasi sebuah single karakter,
seperti huruf "P",, "c", "7", atau "@".
Tipe
data String
Tipe data string ini memungkinkan
variabel menyimpan informasi untaian karakter, seperti kata atau kalimat. Dalam
contoh sebelumnya, nama yang Anda gunakan pada web form, informasi tersebut
akan disimpan dalam variabel bertipe data string.
Tipe
data Integer (int)
Jenis tipe data
integer digunakan jika ingin menyimpan informasi angka (bilangan bulat) dalam
variabel, tetapi bukan bilangan pecahan. Hal ini berarti nilai "7"
akan menjadi nilai integer yang valid.
Tipe
data Floating Point Number (float)
Jika Anda bermaksud menyimpan informasi
angka dengan format pecahan atau angka desimal, floating point adalah jenis
tipe data yang sesuai. Angka "65,00" secara teknis merupakan nilai
bertipe floating point meskipun nilai tersebut juga dapat direpresentasikan
sebagai nilai "65". Jenis tipe data ini membutuhkan ukuran memory
yang lebih besar dibandingkan jenis tipe data angka integer.
Tipe
data Boolean
Jenis tipe data ini
biasanya digunakan hanya untuk merepresentasikan dua kondisi, yakni nilai TRUE
dan FALSE atau data berarti bernilai 1 dan 0 atau kondisi ON dan OFF. Jenis
tipe data ini merupakan jenis yang paling sederhana, teapi cukup sering
digunakan dalam setiap pemrograman.
Tipe
data Array
Jenis tipe data aray sering disebut
juga sebagai tipe data larik. Tipe data ini pada dasarnya merupakan kumpulan
sejumlah variabel bertipe data sama dengan ukuran tertentu, yang tersusun
secara runtun. Ada beragam variasi dari tipe data array, bergantung pada bahasa
pemrograman yang digunakan. Sebagai contoh, nilai "1", "2",
"3", "4", dan "5" dapat Anda simpan ke dalam
variabel bertipe data array dengan ukuran aray "5" (5 buah nilai,
mulai dari 1 sampai dengan 5) yang memiliki kumpulan nilai bertipe integer atau
secara sederhana dapat dikatakan array of integer values. Setiap variabel yang
terdapat dalam array dapat diakses dengan menggunakan komponen indeks dari
tiap-tiap variabel trseut. Namun, perlu Anda ketahui bahwa variabel pertama
yang ada dalam array bukan memiliki indeks 1, melainkan indeks 0. Menyimpan
nilai-nilai tersebut ke dalam variabel bertipe data array akan memudahkan kita untuk
melakukan manipulasi terhadap setiap data yang ada dalam array tersebut. perlu
diketahui bahwa jenis tipe data string sebenarnya merupakan kumpulan variabel
bertipe karakter atau bisa dikatakan array of characters.
sumber :
sumber :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar